Translate

Senin, 23 April 2018

Fear Street


Fear Street. Ada yang pernah begitu akrab dengan novel ini? Toss dulu kalau begitu.
Yups, ini adalah salah satu serial favorit saya. Ada sebuah masa di mana saya merasakan ikatan yang begitu kuat dengan mereka, di mana saya merasa ikut menjadi bagian dari tokoh-tokoh yang tersebut di dalamnya ^_^

Saya rela menyisihkan uang jajan demi membeli Fear Street. Kalau sedang benar-benar tidak punya uang, maka saya akan membaca ulang novel-novel yang sudah saya baca. Sampai-sampai saya hafal setiap kata dan adegannya.

Jadi Fear Street ini bercerita tentang remaja-remaja yang menghuni sebuah kota kecil bernama Shadyside dan bersekolah di Shadyside High School.
Nah ceritanya, di Shadyside ini ada sebuah jalan bernama Fear Street yang terkenal angker. Selalu ada kejadian yang mengerikan di Fear Street, mulai dari ancaman roh jahat hingga pembunuhan.
Warga Shadyside menganggap Fear Street adalah daerah yang terkutuk. Tidak ada ada yang mau tinggal di sana kecuali memang benar-benar terpaksa alias tidak punya uang lagi untuk membeli rumah di daerah lain.
Di antara rumah-rumah yang berdiri di Fear Street, masih ada bekas reruntuhan rumah milik Simon Fear, penghuni pertama Fear Street, yang sudah habis terbakar berpuluh-puluh tahun lalu.

Ada puluhan cerita Fear Street, tapi tidak saya miliki semua. Belakangan ada beberapa yang saya beli dalam kondisi bekas di beberapa marketplace karena sudah tidak bisa ditemukan lagi di toko buku :(

Ini serial Fear Street yang biasa

Di antaranya ada beberapa yang dibuat berseri

Ini Super Chiller. Peristiwa-peristiwa yang terjadi dalam cerita ini terasa jauh lebih menegangkan

Ada juga yang dibuat berseri

Yang ini trilogi. Mengisahkan tentang sekelompok anggota cheerleaders yang mendapatkan teror mengerikan dari roh jahat yang berasal dari daerah pemakaman di Fear Street

Ini juga trilogi. Bercerita tentang sebuah rumah bernomor 99 di Fear Street. Mengisahkan tentang berbagai hal mengerikan yang dialami oleh para penghuninya karena serangan roh jahat

Ini trilogi juga. Mengisahkan tentang bagaimana Fear Street bisa menjadi daerah yang terkutuk. Menceritakan tentang para generasi terdahulu keluarga Fear yang hidup dalam bayang-bayang roh jahat secara turun temurun. Trilogi ini adalah yang terfavorit untuk saya. Sangat bagus, keren, menegangkan.
Cerita dimulai di tahun 1692. Yups, saya suka cerita-cerita klasik. Saya suka ketika tokoh-tokoh wanita yang saya baca digambarkan mengenakan gaun-gaun panjang menyapu tanah, mengenakan topi berbunga-bunga, dan melakukan perjalanan dengan kereta kuda

Kejadian-kejadian di Fear Street Sagas ini berlangsung berbarengan dengan kisah-kisah di trilogi Fear Street Saga di atas, tapi tidak saling berhubungan. Fear Street Sagas ini juga tidak berhubungan antara buku yang satu dengan yang lainnya. Samalah dengan Fear Street yang modern, ini hanya versi klasiknya.
Ini ada banyak sebenarnya, tapi saya hanya punya 4 saja ^_^

Kak Raki saya lihat mulai suka baca-baca koleksi Fear Street saya. Dan rupanya dia pun lebih tertarik membaca yang versi klasik. Belakangan dia mulai sering meminta saya mencari Fear Street bekas yang belum kami punya.
Jadi berandai-andai... kapan ya Fear Street diterbitkan ulang dan kembali dijual di toko buku seperti dulu..?

8 komentar:

  1. Ya alloh mbaaa ini buku zku jaman smp pinjem di rentalan deket pasar baledono dulu
    Aku bahkan pernah inget banget yang judule pembunuhan ber antai ada pake bulu warna merah gegegekkkk, sama yang pembunuhan di tempat bersalju gitu
    Mnurutku fear street lebih bagus dari goosebumps

    BalasHapus
  2. Sebelah mananya pasar Baledono? Ah tapi pastinya sih sekarang sdh tdk ada ya....😅

    BalasHapus
  3. Kayaknya saya cuma baca 1 novelnya aja. Udha agak lupa bagaimana ceritanya. :)

    BalasHapus
  4. Belum pernah baca saya mak, tapi kayaknya asyik juga 😍😍

    Salam kenal mak 😘😘

    BalasHapus
  5. kalau mau koleksi buku sepertiini belinya dimana ya ?

    BalasHapus
  6. bisa kash tau atau hubungi saya via email ?

    BalasHapus