Translate

Minggu, 24 Desember 2017

Tentang Resolusi Tahun Baru




2017 akan segera berakhir dalam hitungan hari. Dan seperti tahun-tahun sebelumnya, saya selalu berpikir: ih kok cepet banget ya tahu-tahu sudah mau akhir tahun saja, hehe....

Selama ini saya belum pernah membuat resolusi khusus di setiap pergantian tahun. Ya ada sih beberapa keinginan atau rencana, tapi ya hanya disimpan dalam hati saja tidak sampai dikatakan kepada orang lain atau ditulis di status FB atau blog.
Lebih karena tidak pede saja sih, takutnya orang-orang sudah tahu resolusi saya, eh ternyata tidak berhasil, yakan maluuu....
Mungkin juga karena saya malas berjuang keras ya. Jadi kalau orang sampai tahu resolusi saya, maka mau tidak mau saya harus berjuang lebih keras supaya resolusinya tercapai.
Jadi begitulah, saya tidak pernah woro-woro kepada siapapun bahkan orang-orang terdekat tentang resolusi tahun baru. Takut tidak tercapai dan jadi malu, hahaha..... dan seringnya sih memang tidak tercapai.
Sampai akhir tahun 2016 kemarin, akhirnya saya menulis resolusi juga di blog.
Ini karena saya ikut sebuah giveaway yang mengharuskan menulis resolusi tahun baru di blog. Jadi saya menuliskan sebuah resolusi besar (bagi saya) yang memang sudah ada dari tahun-tahun sebelumnya, tapi ya itu tadi, hanya saya simpan saja di hati dan memang tidak pernah berhasil hihihi......
Dan karena sudah tertulis di blog, maka saya berusaha keras untuk mewujudkannya dan..... berhasil ternyata OMG... apakah ini yang dinamakan dukungan semesta? Entahlah........
Nah di penghujung 2017 ini saya jadi ingin menulis lagi sebuah resolusi yang juga sudah ada sejak bertahun-tahun lalu dan belum berhasil juga hahaha.... ya ampun banyak betul resolusi saya yang tertunda, betapa pemalasnya saya.
Baik. Resolusi 2018 saya adalah: menyelesaikan novel yang sudah saya tulis dari beberapa tahun lalu tapi belum selesai juga sampai sekarang.
Seharusnya resolusi ini lebih mudah dari yang sebelumnya karena tidak membutuhkan biaya besar. Ya, hanya butuh komitmen saja yang teramat sangat amat tinggi. Huuhuhuuu.... (bukankah itu yang tersulit?).
Saya sebenarnya sudah malas dan menyerah menyelesaikan naskah novel ini. Sudah teronggok begitu saja di komputer dan jarang saya buka-buka lagi. Sampai si Kakak membaca dan bilang: “Ma, ini bagus banget. Lanjutin dong Ma. Siapa tahu laku, terus Mama jadi terkenal...”
Hahaha.... dukungan yang bagaimana sih yang bisa melebihi dukungan seorang anak terhadap ibunya? Dan kemudian saya jadi bersemangat.... semangat... ngat....
Kalau temans, resolusi tahun barunya apa? Saling mendoakan dan menyemangati yuk, semoga kita semua bisa mencapai apapun yang diinginkan di tahun 2018. Aamiin.... terima kasih sudah membaca ^_^

3 komentar:

  1. Kalau begitu, Resolusi saya tahun 2018 menyelesaikan Tulisan Cerita : Di Balik Cerita Maharani vs Vijay. Pasti bakalan seru hahaha

    BalasHapus
    Balasan
    1. ayo semangat.. semangat mba Im.... saya juga menantikan kisah Maharani dan Vijay ini hihi....

      Hapus
  2. wah saya juga ada draft novel yang terbengkalai. beberapa kali mau nyoba dilanjutin eh nggak pernah jadi. sukses ya buat resolusi 2018-nya, mbak :)

    BalasHapus