Translate

Senin, 05 Desember 2016

Selada, Tanaman Pertamaku ^_^



Dulu saat masih tinggal di Bekasi, saya suka menanam dan mengkoleksi bermacam-macam tanaman. Dan ketika harus pindah ke Purworejo, saya terpaksa merelakan semua tanaman saya diadopsi oleh kakak ipar karena sepertinya tidak mungkin membawa tanaman-tanaman tersebut ikut pindahan.
Pikir saya ketika itu, gampanglah nanti bercocok tanam lagi di rumah baru, yang ternyata tidak segera ter-realisasi karena berbagai macam penyesuaian diri yang terasa cukup lamban.
Beberapa tanaman saya di rumah lama ^_^

Belum lagi halaman rumah yang sekarang tidak seluas rumah yang dulu, jadi semakin tidak bersemangatlah saya untuk kembali memelihara tanaman.
Dan beberapa tahun kehidupan saya di Purworejo berjalan tanpa tanaman. Sampai beberapa saat yang lalu, eng ing eengg..... saya menemukan ini di sebuah toko perlengkapan berkebun di pasar.
Pot dan sekop pinky yang menggoda hati ^_^

Saya langsung gemas melihat pot-pot berwarna pink centil ini, dan semangat saya untuk memelihara tanaman tiba-tiba bangkit kembali. Hihihi... ternyata semudah itu ya menumbuhkan jiwa  berkebun saya.
Dan setelah berpikir-pikir, saya ingin menanam sesuatu yang bisa dimanfaatkan, bukan sekedar tanaman yang hanya untuk dipandang-pandang sebagai hiasan. Dan pilihan pertama jatuh pada selada. Kenapa selada? Ya karena saya sering kesulitan kalau sedang ingin membeli daun selada di pasar, hihi.... jadi saya menanam selada supaya jika sewaktu-waktu ingin makan daun selada tinggal petik saja. Selain itu bentuk daun selada juga cantik kan temans? Makanya sayuran yang paling sering dijadikan sebagai hiasan bento adalah daun selada. Hehe... 
Pohon selada dalam pot pinky ^_^

Daun selada ini banyak manfaatnya lho temans, karena dia mengandung berbagai macam nutrisi yang berguna untuk tubuh kita, seperti vitamin A yang berguna untuk membantu meningkatkan kesehatan kulit dan mata, vitamin K yang berguna untuk menjaga kesehatan tulang, dan vitamin C yang berguna untuk membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Selain itu, daun selada juga kaya akan mineral seperti besi, mangan, kalsium, magnesium, dan tembaga. Mineral-mineral ini sangat berperan penting lho dalam menjalankan berbagai fungsi dalam tubuh kita.
Jadi, semoga tanaman selada yang baru saya tanam ini akan tumbuh dengan subur dan sehat. Semoga cepat besar dan bisa dipanen, hihi.... Temans, yuk menanam selada ^_^
Cepat besar ya, supaya bisa segera dipanen ^_^


9 komentar:

  1. Halamannya luas juga ya mba di rumah yang lama. Itu potnya ampyun deh warnanya 😁 bikin semangat jadi tanam2 deh

    BalasHapus
    Balasan
    1. hihihi... iyaaaa.. kalau gak ketemu si pinky2 itu mungkin sampai sekarang saya masih malas bercocok tanam hahaha.....

      Hapus
  2. Mba itu pot-nya bagus bikin sendiri tempatnya?aku jadi kepikiran buat ditamanku nanti *saelah pdhl tamannya juga masi lama jadinya* hahaha..selamat panen y mba nanti ceritain pas panennya :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. tempat potnya beli di tukang tanaman mbak. macem2 modelnya. iya insyaAllah saya cerita2 lagi nanti pas panen :D

      Hapus
  3. asik mba, nanti kalo mau makan tinggal petik :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya mbak :D InsyaAllah kalo yg ini sukses mau merambah ke sayuran yg lain :D

      Hapus
  4. asik kalau punya tanaman sendiri di rumah. Mau makan tinggal petik :)

    BalasHapus
  5. Huhuhu, saya nggak bakat bercocok tanam, mbak. Succulents aja udah empat kali mati layu :(

    BalasHapus