Translate

Kamis, 19 Oktober 2017

Melawan Jerawat Dengan Intensive Acne Care Sariayu



Jerawat. Ugh saya sedang bermasalah banget nih sama jerawat. Entah kenapa mereka itu sepertinya betaahh sekali berdiam di wajah saya. Sudah tidak bisa dikatakan normal sih karena wajah saya sudah lebih dari setahun berjerawat.

Dulu, saya memang tidak pernah memusingkan yang namanya jerawat. Karena saya tidak pernah lama kalau jerawatan. Seminggu atau paling lama 2 minggu, jerawat-jerawat itu sudah pergi tanpa meninggalkan bekas. Iya. Saya kalau jerawatan memang tidak pernah berbekas. Makanya banyak yang mengira kalau saya tidak pernah jerawatan karena tidak ada bekasnya, hehe.....
Kalau pas jerawatan pun biasanya tidak saya apa-apakan. Saya diamkan saja dan lama-lama mereka bosan sendiri hinggap di wajah saya dan kemudian pergi dalam waktu kurang dari 2 minggu.
Itulah sebabnya ketika jerawat-jerawat yang sekarang ini mulai bermunculan lebih dari setahun yang lalu, saya masih santai saja. Saya diamkan saja dan berfikir, ‘alah.... nanti juga ilang sendiri...’
Dan karena saya tidak juga tergerak untuk menyembuhkan, jerawat saya semakin parah dong >_< semakin membesar dan kemerahan, pun semakin banyak. Suami mulai mengingatkan bahwa jerawat saya ini beda dengan yang biasanya, dan menyuruh saya untuk tidak lagi cuek.
Pilihan saya lalu jatuh kepada obat jerawat Sariayu. Kenapa Sariayu? Karena dulu ketika masih remaja dan pernah mengalami bruntusan di dahi, saya memakai produk Belia dan sembuh. Belia itu kan ‘anaknya’ Sariayu kan ya? Jadi sekarang saya memilih Sariayu HANYA karena itu. Hihi... nggak penting banget ya :D
Alasan lainnya sih karena bingung saja dengan banyaknya produk kosmetik yang meng-klaim bahwa produk anti jerawat mereka yang paling oke. Akhirnya pilih Sariayu karena ya merasa sudah kenal saja.
Sebenarnya produk jerawat Sariayu ini menjadi satu rangkaian yang terdiri dari beberapa produk. Tapi karena baru mencoba, saya hanya membeli satu saja yang saya rasa paling ampuh. Yaitu Intensive Acne Care.
Ini dia produknya

Menurut keterangan yang tertulis di box-nya, produk ini mengandung belerang halus dan daun pegagan yang dipercaya dapat menyembuhkan jerawat.
Bentuknya cairan berwarna kuning bening dan kuning keruh. Harus dikocok dulu sebelum dipakai supaya tercampur rata.

Dan awalnya saya bingung dengan mulut botolnya yang menurut saya terlalu lebar. Pakai apa mengaplikasikan obatnya? Dengan cotton bud? Akhirnya saya menggunakan jari tangan saja sih. Saya tutupkan jari di mulut botol lalu botolnya dibalik sambil dikocok-kocok. Memang kesannya jadi tidak steril sih. Makanya saya selalu mencuci tangan dulu sebelum memakai obat ini.

Manjur tidak?
Iya. Awalnya. Jerawat saya yang merah-merah meradang berangsur-angsur mengempis. Tapiiii..... tumbuh lagi di area lain. merah, lalu mengempis lagi. Lalu tumbuh lagi di area lainnya lagi. Begitu saja terus. Jadi jerawat saya sebenarnya tidak berkurang sih, hanya berpindah-pindah tempat saja. Dan wajah saya justru jadi semakin kacau, karena jerawat-jerawat yang habis mengempis itu meninggalkan noda. Dan wajah saya segera saja dipenuhi jerawat plus noda jerawat, duh... *cry
Dipikir-pikir... apa karena saya tidak membeli seluruh rangkaiannya dengan lengkap ya? Jadi penyembuhannya juga Cuma setengah-setengah. Duh nyesel jadinya.
Jadi semacam putus asa gitu deh, dan saya menghentikan pemakaian saat obat ini sudah tinggal segini

Dan masih ada beberapa jerawat baru di wajah saya, plus noda-noda bekas jerawat peninggalan jerawat lama yang sempat mengempis kamarin.
Sepertinya saya harus membeli produk-produk pendukungnya, alias rangkaian lengkap dari obat jerawat Sariayu ini.
Tunggu kelanjutan kisah perjuangan saya melawan jerawat-jerawat ini ya ^_^


1 komentar: