40
Jujur
saja, dulu saya pernah menginginkan agar bumi berputar lebih lambat sehingga
waktu saya mencapai usia ini menjadi sedikit lebih panjang. Dulu saya yang: duh, jangan cepet-cepet dong waktu
berjalan,... aku masih betah berada di kepala 3.
Tapi
tidak mungkin kan ya,... dan satu-satunya yang bisa dilakukan adalah berdamai
dengan keadaan. Berdamai dengan usia.
Memangnya
kenapa sih saya begitu anti dengan usia 40? Ya sebenarnya bukan anti juga ya,
bagaimana mau anti wong itu sudah pasti akan dijalani, yekan...
Saya
hanya... ya mungkin merasa sedikit takut. Takut akan waktu yang kian menyempit,
akan jatah hidup yang semakin berkurang. Tapi ya... itu kan tidak dapat ditolak
atau dirubah ya.. dan toh semua orang juga mengalaminya. Jadi sekali lagi,
satu-satunya jalan adalah berdamai dengan usia ini. 40...
Dan
ketika hari ini akhirnya saya mencapai usia ini, hal pertama yang terbersit di
otak saya adalah bersyukur. Ya, bersyukur karena diberi kesempatan merasakan
usia 40, di mana ada beberapa orang yang saya kenal yang nyatanya harus berpulang padaNya sebelum
mencapai 40 tahun....
Bersyukur
karena dimampukan untuk berdamai dengan keadaan. Bahwa ternyata usia 40 itu
asyik-asyik saja kok. Bahwa ternyata saya melewati hari ulang tahun dengan suka
cita. Menikmati ucapan selamat dan peluk cium dari anak-anak, menyemangati diri
sendiri untuk menjadi manusia yang lebih berguna, bermanfaat bagi sesama.
Mata sembab baru bangun tidur >_< |
Dapat pesan di pagi hari :D |
Entah
kapan mulainya, namun perlahan tapi pasti, saya merasakan banyak perubahan yang
terjadi dalam diri saya. Prioritas, cita-cita, impian, sudut pandang dan banyak
lagi yang membuat saya sering merasa, aku
yang sekarang, bukan lagi aku yang dulu....
Seperti melahirkan
2 manusia baru dari rahim saya sendiri, itu saja sudah merupakan langkah besar
dalam hidup saya. Dan hantaman gelombang kehidupan dengan berbagai varian
rasanya, itu memaksa saya bertumbuh menjadi pribadi yang (semoga) lebih dewasa,
lebih bijaksana.
Saya yang
sekarang melihat segala sesuatu dengan sudut pandang yang lebih positif,
merasakan sesuatu dengan rasa syukur yang lebih banyak, menghargai setiap detik
yang terlewati supaya tidak lagi berlalu dengan sia-sia. Tidak lagi berapi-api
dalam menghadapi masalah, men-setting diri untuk lebih tenang, lebih lembut,
lebih santai.
Saya ingin
menata diri kembali. Melakukan hal-hal yang saya suka, menorehkan jejak langkah
supaya kelak cucu cicit saya tetap mengenal dan ingat bahwa saya pernah ada.
Dan
semoga di tahun ke 40 ini dan berlanjut ke tahun-tahun berikutnya, saya
dimampukan untuk menjadi manusia yang lebih baik, lebih bermanfaat, lebih
segala-galanya lah pokoknya. Aamiin.....
Selamat hari Selasa, terima kasih sudah membaca ^_^
Semoga panjang umur dan tetap sholehah mbak Rita.
BalasHapusSemoga usia kian berkah ya, Mbak. Sehat selalu, banyak rezeki, dan senantiasa bahagia bersama keluarga tercinta.
BalasHapusHBD, congrat mbak.. semoga selalu di beri kesehatan dan kebahagiaan..
BalasHapushehe.. dapet surat ucapan dari orang tercinta.. bangga sekali pasti rasanya.. ^^
Wow, selamat ulang tahun ke-40 mbak :) Tahun ini aku juga bakalan 40 th hehehe toss lah Sukses cita dan cinta ya dunia akhirat aamiin.
BalasHapuswah selamat ulang tahun :)
BalasHapusProgram terbaru
Mbaaa ga kliatan 40 sumfaah
BalasHapusBtw tulisannyasapa tu yg cakep? Rafka, dayu, raki?
So melting klo dikasi ucapan gituuu